Inilah Tips Investasi Emas Yang Menguntungkan, Lakukan Hal Ini! – Dari sekian banyak instrumen investasi, di masa pandemi ini, emas lebih banyak dilirik. Pasalnya, investasi emas bisa menyelamatkan nilai mata uang pada saat krisis. Jika Anda mulai memilih investasi yang lebih safe haven, maka ada beberapahal yang mesti diperhatikan.
Sebaiknya, ketika berinvestasi emas, Anda memilih jenis emas yang tepat. Yang dimaksudkan adalah bukan dalam bentuk perhiasan. Pasalnya, buyback pada perhiasan akan lebih rendah ketimbang nilai belinya. Dimana penjualan emas kembali akan memperhitungkan ongkos pembuatannya.
Lain halnya dengan emas Antam yang memiliki nilai buyback tidak terlalu jauh dari harga belinya. Lebih dari itu, Anda juga harus mengetahui bagaimana cara membeli emas untuk investasi yang paling tepat. Sehingga, nantinya, investasi yang Anda lakukan akan memberikan sejumlah keuntungan.
Tips Investasi Emas Yang Menguntungkan
1. Cek Kadar Kemurnian Emas
Hal yang pertama kali harus Anda lakukan saat akan melakukan investasi emas Antam adalah memperhatikan kadar kemurniannya. Biasanya, harga emas akan sebanding dengan tingkat kemurniannya.
Untuk menentukan kadar emas, Anda bisa mengikuti ukuran karat. Semakin besar kadarnya, maka semakin besar juga kandunga nemas yang ada di dalamnya.Nah, jika begitu, maka otomatis, semakin mahal juga harganya.
Perhatikan beberapa tingkat kemurnian emas menurut standar internasional berikutini :
| Karat | Tingkat Kemurnian |
| 9 | 37,5% |
| 14 | 58,5% |
| 18 | 66,6% |
| 20 | 83,3% |
| 22 | 91,7% |
| 24 | 37,5% |
2. Mengecek Harga Emas Hari Ini
Setiap hari, harga emas akan mengalami fluktuasi. Sehingga, Anda perlu mengeceknya secara berkala.Untuk mengetahui harga emas saat ini, Anda hanya perlu mengakses media online.
Anda bisa merujuk pada situs PT Aneka Tambang untuk melihat harganya. Biasanya, pengumuman harga akan dilakukan dua kali sehari. Harga yang dirilis oleh Antam akan menjadi patokan dasar harga emas nasional.
3. Menentukan Lokasi Beli Emas yang Terpercaya
Tak hanya kadar kemurnian dan harganya saja, hal yang tidak kalah penting untuk dilakukan saat akan investasi emas online adalah dengan menentukan toko yang tepat. Pasalnya, tidak semua toko memiliki reputasi yang baik.
Ada beberapa tempat beli emas yang terpercaya, mulai dari Pegadaian, Butik Antam, serta toko lainnya seperti Ladara.
Baca Juga :
- 6 Jenis Investasi Yang Tepat Saat Pandemi Covid-19
- 5 Jenis Investasi Jangka Pendek Terbaik
- Perbedaan Saham Dan Reksadana Lengkap
4. Memerhatikan Sertifikatnya
Emas batangan yang asli tentunya akan dilengkapi sertifikat. Dimana pada sertifikat tersebut akan menunjukkan informasi mengenai kadar serta keasliannya. Sertifikat tersebut akan menjadikan harga buyback-nya menjadi lebih tinggi. Tanpa sertifikat, nilai emas akan menurun.
Tak hanya sertifikat saja, Anda juga harus menyimpan nota pembelian maupun kwitansinya. Apalagi jika Anda membeli emas pada toko tradisional yang tidak memiliki standar resmi mengenai penentuan kadar emasnya. Informasi mengenai emas yang Anda miliki hanya bisa dibuktikan dalam kuitansi, sertifikat, serta nota pembelian.
5. Tentukan Ukurannya
Salah satu keuntungan investasi emas adalah mempunyai sifat likuid. Artinya, emas lebih mudah untuk dicairkan. Nah, untuk investasi emas, sebaiknya Anda pilih ukuran yang kecil-kecil saja. Sehingga, saat dibutuhkan, Anda bisa menjualnya dengan mudah.Beberapa ukuran yang disarankan adalah 5 hingga 25 gram saja.
6. Tentukan Tempat Penyimpanannya
Hal yang tidak boleh luput saat Anda akan melakukan investasi emas adalah menentukan tempat penyimpanannya. Anda dapat menyimpan emas di rumah menggunakan brankas atau benda lain yang bisa terjamin keamanannya. Selain itu, Anda juga bisa memilih penyimpanan di bank berupa kotak deposit. Jika Anda menggunakan safe deposit box di bank, ada biaya tambahan yang perlu Anda bayarkan.
Demikian pembahasan terkait hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli emas. Dengan melakukan langkah-langkah di atas, Anda pun bisa membeli emas dengan cara yang tepat sehingga tidak mudah tertipu oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
