5 Cara Meredam Emosi Setelah Dimarahi Bos Agar Tak Terjadi Hal Buruk – Ketika anda bekerja di sebuah perusahaan dan mengalami sebuah kesalahan, pastinya anda akan kena marah oleh bos. Hal ini disebabkan karena bos selalu memperhatikan kemajuan perusahaan dan juga karyawannya, oleh karena kesalahan sedikit pun anda bisa kena marah. Nah, setelah anda kena marah pasti anda akan merasa geram dan ingin marah pula. Padahal hal ini bisa menyebabkan hal yang sangat fatal bagi kelangsungan pekerjaan anda.
Sebelumnya, sifat bos di sebuah perusahaan memiliki karakteristik yang berbeda – beda. Di sini ada bos yang sangat kreatif sekaligus inspiratif dan ada juga bos yang berwatak galak dan sangat tegas. Kedua sifat bos ini benar – benar ada di dunia ini. Apabila anda mendapatkan bos yang seperti sifat pertama, maka anda sangat beruntung. Namun lain halnya dengan seseorang yang mendapatkan bos yang berwatak tegas dan galak. Sedikit saja kesalahan maka anda akan mendapatkan kata – kata yang sangat tegas.
Meredam Emosi Setelah Dimarahi Bos Agar Tidak Terjadi Hal Buruk
Bila anda saat ini mendapatkan bos yang memiliki watak yang sangat galak tentunya anda harus bersabar. Meskipun bos anda galak, anda harus tetap menghargai apa saja usaha yang dia lakukan. Nah, apabila anda sering kena marah karena sebab sesuatu, cobalah meredakan emosi. Ketika anda dimarahi, emosi anda juga akan meningkat. Jadi, cobalah untuk meredam emosi yang anda miliki. Jika anda tdak tahu cara meredam emosi setelah dimarahi bos, berikut ini caranya,
1. Cobalah Berpikir Positif
Ketika dimarahi bos, secara otomatis emosi dalam tubuh juga akan meningkat. Bisa saja anda juga akan marah ketika bos anda marah kepada anda. Mengikuti emosi adalah cara berpikir yang negatif, sebab pikiran negatif ujung – ujungnya adalah hal – hal yang tidak baik. Mengikuti jalan berpikir negatif bisa saja mengancam kehidupan anda yang selanjutnya, bukannya memperbaiki keadaan emosi justru malah mengakibatkan hal – hal yang bisa berakibat fatal.
Cobalah untuk berpikir positif untuk meredam emosi setelah dimarahi oleh bos. Dengan berpikir positif, suasana hati dan pikiran setelah dimarahi bos akan lebih baik. Bahkan dengan pikiran yang baik, kata – kata yang terucap dari bos anda bisa dijadikan sebuah motivasi untuk bekerja lebih keras lagi. Contoh lainnya, cobalah anda membayangkan anda menjadi bos dan ketika itu karyawan anda melakukan kesalahan dan perusahaan anda tengah mengalami krisis. Dengan gambaran seperti ini anda bisa jadi tahu sebab bos menjadi marah.
2. Bersyukur Tetap Bisa Bekerja
Kesalahan yang anda perbuat di suatu pekerjaan bisa menimbulkan kemarahan bos yang anda miliki. Apabila sudah melakukan sebuah kesalahan selain mendapat kemarahan atasan, bisa juga dipecat dari pekerjaan yang anda miliki sekarang. Tentunya hal ini tidak mau anda terima di kehidupan asli kan? Jika, bos anda memarahi anda karena sebuah kesalahan dan tidak melakukan atau perintah yang selanjutnya. Maka anda harus bersyukur, sebab anda masih bisa melakukan pekerjaan.
Apabila anda dipecat dari kantor atau tempat kerja anda, maka orang – orang yang menunggu akan begitu banyak. Dan tentunya, untuk mendapatkan kembali suatu pekerjaan sangat – sangat sulit. Di mana anda harus bersaing dengan berjuta – juta orang yang ikut mencari pekerjaan. Jadi jangan sia – sia kan pekerjaan anda saat ini. Cobalah untuk meminimalkan kesalahan – kesalahan yang ada. Dengan begitu anda bisa bekerja dengan baik kembali.
3. Alihkan Pikiran Kemarahan Bos Dengan Meningkatkan Kinerja
Setelah dimarahi atasan biasanya seseorang akan sedikit malas melakukan sebuah pekerjaan dengan benar. Pikiran yang terbagi dua antara memikirkan kemarahan bos dengan pekerjaan membuat pikiran anda tidak dapat fokus. Apabila hal ini terjadi pada anda, maka kesalahan dalam pekerjaan akan timbul semakin besar. Pikiran yang terbagi dua, seharusnya tidak boleh anda miliki. Seharusnya anda tetap fokus terhadap pekerjaan.
Bahkan, kalau bisa anda meningkatkan kinerja anda setelah dimarahi bos. Dengan memperbaiki dan meningkatkan daya kerja, maka risiko timbulnya kesalahan dalam pekerjaan akan lebih kecil. Dengan melakukan peningkatan kinerja, malahan anda bisa disukai oleh bos. Sebab anda bisa bekerja dengan baik dan tidak melakukan kesalahan seperti yang sebelumnya. Jadi cobalah meredam emosi setelah dimarahi bos dengan meningkatkan kinerja.
4. Segera Melupakan Kejadian Tersebut
Menyimpan hal – hal buruk seperti dimarahi bos bisa sangat mengganggu, bahkan bisa menimbulkan kesalahan kerja di hari selanjutnya. Perasaan khawatir setelah kejadian buruk yang menimpa tak jarang mengakibatkan suasana hati menjadi lebih buruk.
Untuk meredam emosi cobalah untuk segera melupakan kejadian – kejadian buruk tersebut. Dalam kasus ini, anda baru saja dimarahi bos. Dengan melupakan hal – hal buruk tersebut, suasana hati anda akan lebih tenang. Anda bisa melupakan hal tersebut dengan melakukan berbagai kegiatan positif lainnya.
5. Bersikap Lebih Tenang
Siap lebih tenang harus dimiliki semua orang dan diterapkan pada setiap waktu. Pasalnya, sikap tenang sulit di dapat oleh banyak orang. Dengan, kena marah oleh seseorang, biasanya orang tersebut akan segera emosi dan malah berbalik marah, hal inilah sulitnya memiliki sikap tenang.
Ketikan anda tengah kena marah bos. Cobalah untuk meredam emosi setelah dimarahi bos dengan bersikap lebih tenang. Cara ini sangat efektif dalam menyelesaikan permasalahan seperti ini. Sikap tenang, bisa anda dapatkan dengan memahami kesalahan, kenapa anda dimarahi oleh bos.
Baca Juga : Cara Mengobati Stres Akibat Pekerjaan Yang Menumpuk.
Nah, itulah beberapa tips meredam emosi setelah dimarahi bos. Kemarahan seorang bos bukanlah tanpa sebab, dia marah karena ada yang perlu dijaga yaitu perusahaan dan karyawan. Jadi kalau ada karyawan yang berbuat kesalahan, sudah sepatutnya ditegur. Sebuah kesalahan kecil saja yang anda perbuat bisa berdampak buruk terhadap perusahaan yang tengah anda pegang. Apabila anda tidak ingin kena marah bos, cobalah memperkecil risiko mengalami kesalahan.
Cobalah untuk menerapkan beberapa tips di atas ketika anda sedang atau setelah kena marah atasan. Janganlah menanggapi kemarahan bos dengan hal – hal yang kurang ajar, seperti membalas kemarahan bos, membentak dan lainnya. Sikap seperti ini malahan bisa mengancam pekerjaan ana, anda bisa saja dipecat dari pekerjaan yang tengah anda miliki. Jadi tips adalah cobalah untuk meredam emosi yang anda miliki. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat dan terima kasih.
