Apa itu Arbitrum?, Kelebihan dan Kekurangannya Lengkap! – Kemarin, 23 Maret 2023 Arbitrum atau $ARB listing dan banyak pemain airdrop cuan karenanya.
Namun masih banyak dari mereka yang belum mengenal arbitrum. Nah, pada artikel kali ini saya akan menjelaskan mengenai projek ini, simak ya!.
Apa itu Arbitrum?, Kelebihan dan Kekurangannya Lengkap!
Arbitrum adalah sebuah protokol blockchain yang bertujuan untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi transaksi di jaringan Ethereum.
Protokol ini dirancang untuk menyediakan solusi yang lebih cepat dan lebih murah dibandingkan dengan transaksi yang dilakukan di jaringan Ethereum utama.
Arbitrum menggunakan pendekatan yang disebut “rollups” untuk meningkatkan efisiensi transaksi. Dalam rollups, transaksi yang dilakukan di jaringan Ethereum dikumpulkan dan dijalankan di lapisan kedua yang terpisah, dan hanya hasil akhir dari transaksi yang disimpan di jaringan utama. Ini mengurangi beban pada jaringan Ethereum utama dan meningkatkan kecepatan transaksi.
Tim
Arbitrum adalah sebuah proyek open-source dan tidak dimiliki oleh satu tim atau perusahaan. Namun, proyek ini dikembangkan oleh tim teknis yang berpengalaman dan berbakat yang terdiri dari para ahli di bidang teknologi blockchain, kriptografi, dan ilmu komputer.
Tim ARB terdiri dari beberapa pengembang utama, termasuk:
- Steven Goldfeder: Pendiri Arbitrum dan juga profesor di Universitas Princeton. Dia adalah pakar dalam bidang keamanan dan privasi blockchain.
- Harry Kalodner: Pengembang utama di ARB dan juga profesor di Universitas Maryland. Dia adalah pakar dalam bidang keamanan blockchain dan kecerdasan buatan.
- William J. Dally: Anggota dewan pengarah di Arbitrum dan juga profesor di Universitas Stanford. Dia adalah pakar dalam bidang arsitektur komputer dan telah memenangkan penghargaan terkait.
- James Sangalli: Pengembang utama di ARB dan juga seorang insinyur perangkat lunak yang berpengalaman di berbagai perusahaan teknologi terkemuka.
- Alex Miller: Pengembang utama di ARB dan juga seorang insinyur perangkat lunak yang berpengalaman di berbagai perusahaan teknologi terkemuka.
Tim Arbitrum terus bekerja untuk memperbaiki dan meningkatkan protokol ini, serta memperluas aplikasi dan penggunaannya di seluruh jaringan blockchain.
Selain itu, mereka juga terus berkomunikasi dengan komunitas pengguna dan pengembang untuk memastikan bahwa protokol ini memenuhi kebutuhan mereka dan berkembang dengan cara yang diinginkan oleh pengguna.
Baca Juga :
Kelebihan
- Salah satu keunggulan dari Arbitrum adalah bahwa protokol ini kompatibel dengan kontrak pintar dan aplikasi yang sudah ada di jaringan Ethereum. Ini memungkinkan pengembang dengan mudah mengintegrasikan Arbitrum ke dalam aplikasi mereka tanpa perlu membangun ulang kontrak pintar.
- ARB juga menawarkan biaya transaksi yang lebih rendah dibandingkan dengan transaksi di jaringan Ethereum utama.
Kekurangan
- Karena rollups memproses transaksi di lapisan kedua yang terpisah, waktu yang dibutuhkan untuk memproses transaksi mungkin memakan waktu lebih lama dibandingkan dengan transaksi di jaringan Ethereum utama.
- ARB masih dalam tahap pengembangan awal, ada risiko bahwa protokol ini mungkin tidak sepenuhnya aman dan dapat mengalami bug atau kerentanan keamanan.
Kesimpulannya, Arbitrum adalah salah satu protokol blockchain yang menarik yang dapat membantu meningkatkan skalabilitas dan efisiensi transaksi di jaringan Ethereum.
Namun, sebelum menggunakan Arbitrum, penting untuk memahami keuntungan dan kelemahan protokol ini dan mempertimbangkan apakah ini sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan Anda.
